ISOLASI JASAD RENIK (PATOGEN)

Maksud dari pada mengadakan isolasi jasad renik (patogen) ialah memisahkan jasad renik yang satu dari yang lain sehingga didapatkan  suatu biakan yang murni.

Untuk mengadakan isolasi terdapat berbagai macam cara tetapi yang umum dipergunakan  untuk mengisolasi patogen tanaman adalah sebagai berikut.

a.    Cara penanaman jaringan (“tissiuo planting method”)

Cara ini didasarkan pada kenyataan bahwa patogen selalu terdapat pada jaringan atau bagian tanaman yang terserang. Jaringan atau bagian tanaman pada perbatasan sehat dan sakit dipotong, dan bila perlu mengadakan desinfeksi permukaan, dan potongan-potongan jaringan ini kemudian ditaruh diatas media biakan yang steril.

b.    Cara pengancaran (“dilution plate” dan “serial dilution method”)

Suatu biakan murni sering dapat dibuat dari suatu populasi dari berbagai macam jasad renik, dengan menggunakan cara pengenceran di dalam medium yang sesuai untuk pertumbuhan jasad renik yang dimaksud. Hal ini dikerjakan berdasarkan pemikiran, bahwa didalam suatu populasi, jasad renik yang utamalah yang terdapat dalam jumlah yang banyak.

c.    Cara penggoresan (streaking method)

Pada dasarnya cara ini sama dengan cara pengenceran diatas, hanya dalam hal ini populasi jasad renik tidak diencerkan di dalam suatu suspensi atau cairan, melainkan di encerkan dengan cara menggoreskan, dalam bentuk gigi gergaji atau ‘zig zag’, dengan menggunakan jarum. Cara ini dimaksudkan untuk mendapatkan permukaan yang lebih luas. Diharapkan bahwa pada goresan yang terakhir didapat suatu jasad renik dalam keadaan murni.

d.   Cara penanaman sklerotia (seletorial planting method)

Cara ini dipergunakan untuk cendawan yang membentuk sklerotium seperti Rhizoctonia sp, selectorium polfsii dan lain-lainya. sklerotium tersebut dapat langsung diletakan diatas media agar sesudah didesinfeksikan.

e.    Penggunaan umpan

Cara ini yang dapat dipergunakan untuk memudakan isolasi patogen dari jaringan tanaman yang sakit, ialah dengan memakai umpan. Dengan menggunakan umpan yang dimaksud, patogen yang dikehendaki akan lebih mudah tumbuh pada umpan tersebut dari pada jasad renik lainnya yang berada sama-sama dengan patogen pada jaringan tanaman sakit tersebut.

Berbagi :